* SELAMAT DATANG DI SEKAWAN SERVIS ELECTRONIC * SERVIS:TV,COMPUTER,DVC,Ampli fier dll. * Spesialis Kulkas,AC Rumah, AC mobil dan Mesin Cuci. * Alamat: Taraman Sidoharjo Sragen *

SEK4W4N SERVIS ELECTRONIC

Untuk menunjang performa sebuah speaker, keberadaan box speaker sangat dibutuhkan. Perancangan dan tipe box speaker sangat mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan. Dengan perancangan box speaker yang asal-asalan akan menghasilkan suara yang ala kadarnya juga.

Perancangan box speaker meliputi :

1. Tujuan akhir pembuatan box speaker yang diinginkan, misal : subwoofer, midle, monitor speaker, PA speaker, dll.

2. Speaker unit yang dipergunakan , misal : Diameter speaker, ketebalan speaker, dll.

3. Ketebalan material box, misal : 9 mm, 12 mm, 18 mm, dll.

4. Bahan material yang digunakan, misal : triplek/plywood, partikel board, plastic, fiber, dll.

Dalam pembahasan kali ini, akan dibahas bentuk dan macam-macam tipe box speaker yang akan dikupas lebih mendalam, dengan harapan bagi hobbies dapat menambah wawasan dalam membangun speaker yang baik sesuai fungsi dan tujuan speaker itu dibuat.

Tipe Sealed Box dan Bass Reflex box

Pada dasarnya, ada 2 buah bentuk dasar dari box speaker yaitu :

1.  Bentuk Sealed Box --> yaitu box speaker yang tidak ada lubang udara (tertutup rapat)

2.  Bentuk Bass Reflex Box --> yaitu box speaker yang memiliki lubang angin, yang berfungsi untuk meningkatkan kinerja low frekuensi. Tipe ini biasa juga disebut "Vented Box speaker ".

Berikut ilustrasi gambar untuk kedua tipe box diatas.


Berikut penjelasan kelebihan dan kekurangan dari kedua tipa box diatas :

> Kelebihan Sealed Box speaker

   - Box speaker berfungsi sebagai low cut / filter untuk frekuensi rendah. Bila menggunakan tipe  box ini maka suara yang dihasilkan hanya berupa suara tengah (midle frekuensi). Sehingga cocok untuk digunakan oleh PA ( public Address ) sound system yang hanya mengandalkan suara tengah saja.

   - Meningkatkan performa speaker unit. Dengan menggunakan tipe box ini maka speaker unit cenderung lebih awet ketimbang menggunakan tipa refflex box.

> Kekurangan dari tipe Sealed Box speaker

   - Kekurangannya yaitu terletak pada tendangan suara bass yang lemah, sehingga tidak cocok bila digunakan untuk sub woofer / pengeras suara yang membutuhkan tendangan bass tinggi.

> Kelebihan dari Bass Refflex box speaker

   - Mampu memberikan tendangan bass yang tinggi ( booster bass ). Dengan speaker unit yang sama, bila dipasang di Bass Refflex Box speaker dibandingkan dengan di sealed box speaker maka suara yang dihasilkan, pada Bass Reflex Box speaker tendangan bassnya akan lebih terasa. Perhatikan tanggapan response dari kedua box berikut :
> Kekurangan Bass Reflex Box speaker

   - Daya tahan speaker dipertaruhkan. Bila speaker yang terpasang performanya kurang baik maka akan mudah rusak, karena dengan menggunakan tipe Bass refflex box, speaker dipaksa bekerja ekstra untuk menaikkan performanya di frekuensi rendah. Sedangkan kita tahu bahwa untuk bekerja di frekuensi rendah diperlukan daya yang cukup besar, akibatnya arus yang mengalir ke kawat coil juga semakin besar. Akibatnya bila kawat coil yang terpasang tidak mampu menahan arus besar maka coil akan terbakar dan speaker unit tidak dapat bekerja dengan baik (rusak).

Untuk memperoleh hasil yang optimal dalam membangun tipe Bass Reflex Box speaker adalah :


1. Ukuran ventilasi / lubang angin.

> Besar kecilnya lubang ventilasi dan panjang pendeknya ventilasi / port sangat menentukan booster bass yang dihasilkan. Bila lubang angin terlalu besar maka frekuensi rendah akan bergeser keatas, yang pada akhirnya suara bassnya kurang dalam. Cenderung ke suara midle bass ( suara kaleng, red), bila terlalu kecil lubangnya maka booster bass akan semakin hilang, mendekati sealed box.

> Panjang - pendeknya ventilasi juga berpengaruh dalam menentukan besarnya tendangan bass yang dihasilkan.  Bila terlalu panjang maka tendangan bass akan semakin bergeser ke frekuensi rendah ( terasa berat ), dan sebaliknya bila terlalu pendek maka frekuensi bass akan bergeser ke atas, mendekati midle bass.

Lebih jelasnya, perhatikan ilustrasi tanggapan frekuensi untuk perubahan ukuran ventilasi.
Bila ada pertanyaan, lebih baik mana antara Sealed Box speaker dibandingkan dengan Bass Reflex box speaker ?

Jawabanya yaitu sesuai kebutuhan, kalau untuk speaker PA, maka cukup menggunakan tipe sealed box speaker, tetapi bila diperuntukkan untuk speaker woofer (untuk musik, dll), maka tipe Bass Reflex Box lebih tepat.

Berikut beberapa varian dari ke dua  tipe diatas yang banyak dipergunakan oleh hobbies dalam pemenuhan kebutuhan pengeras suara (tampak depan dan samping) :


Keterangan gambar diatas :

1. Gambar A : Tipe Sealed Box --> cocok untuk kebutuhan speaker yang membutuhkan tendangan suara midle yang kuat.  Jelas artikulasi di suara manusia, low frekuensi rendah.

2. Gambar B dan C --> tipe Bass Reflex box --> cocok untuk kebutuhan speaker yang mengandalkan tendangan bass yang mantab. Misal untuk musik, dll.

3. Gambar D --> tipe Bass Reflex box --> sama dengan gambar B dan C, hanya saja double speaker yang terpasang. tujuannya yaitu untuk meningkatkan performa tendangan suara bass agar lebih mantab dan SPL (sound pressure level) yang lebih tinggi.

4. Gambar E & F --> tipe Bass Reflex Box yang dimodifikasi. Biasa disebut Bass Horn Box speaker.  Keunggulannya, suara bassnya lebih panjang...seperti ada echo...dan  tanggapan ressponse untuk suara bass lebih lebar..tapi cenderung ke mid bass...

5. Gambar G & H --> tipe Bass reflex Box yang dikombinasikan dengan horn type. Tujuannya yaitu agar SPL di frekuensi tengah meningkat, sehingga jangkauan suara terdengar lebih jauh. Kelemahannya yaitu suara rendahnya berkurang. Suara midle / suara tengah lebih menonjol.

Acoustic Material

Untuk memperbaiki kualitas suara yang dihasilkan oleh sebuah box speaker, perlu dipasang acoustic material yang dipasang disekeliling dinding box speaker pada bagian dalam box speaker.

Box speaker yang tidak diberi material peredam (acoustic material), ditunjukkan pada warna biru pada ilustrasi tanggapan frekuensi dibawah ini.

Sedangkan warna merah adalah tanggapan frekuensi setelah box speaker diberi material peredam.  Semakin baik peredaman acoustic material yang terpasang, maka semakin baik tanggapan frekuensi respon dari box tersebut.
Banyak macamnya acoustic material yang dipergunakan, yaitu diantaranya :

1. Dacron --> serabut sintetic yang berwarna putih yang banyak dipakai dalam pembuatan aquarium sebagai filter sirkuasi air. Tingkat peredaman cukup baik. Semakin tebal maka peredaman semakin baik.

2. Glass wool -->serabut sintetic yang berwarna kuning yang banyak dipakai sebagai peredam di dalam knalpot motor / mobil. Peredam ini cukup berbahaya, karena material berupa serabut kaca yang tajam, sehingga perlu ke hati-hatian dalam penanganannya Biasanya efeknya gatal-gatal di kulit.  Tingkat peredaman sangat baik, diatas dacron. Semakin tebal maka semakin baik.

3. Serabut kain --> material ini seperti serat kain, lembut dan empuk sekali. Tingkat peredaman sangat baik, dan tidak berbahaya. Lebih baik dari dacron maupun glasswoll, hanya saja harganya yang cukup mahal.

Demikian sekilas mengenai pemahaman akan bentuk / tipe box speaker, semoga dapat menambah wawasan para hobbies dan menjadi pertimbangan saat membuat atau membeli produk speaker tentunya disesuaikan dengan kebutuhannya.

0 komentar: